loading data...
#148556

E-Motion Rhombus Twist Ballpoint Pen white

Rp1.125.600
Termasuk pajak i

E-Motion Rhombus Twist Ballpoint Pen white

Ponsel bukan satu-satunya yang bisa membuat Anda tampak keren. Pena dengan tampilan premium juga memberi efek sama. Didesain menyerupai cerutu seri e-motion terasa nyaman dalam genggaman. Hasil teknologi Jerman ini menyatukan keindahan bentuk dengan kenyamanan menulis. Emotion Rhombus Twist Ballpoint Pen white dibuat menggunakan material terbaik. Mulai dari logam pembuat badan pena yang tersedia, hingga logam di jepitan. Dibuat oleh para perajin pena profesional, Anda bisa menikmati hasil akhir yang mewah dan berkelas.

Detail Produk

  • Barel terbuat dari resin berharga yang disikat
  • Tutup dan pegangan terbuat dari logam yang dipoles berlapis krom
  • Klip pegas terbuat dari logam poles berlapis krom
  • Isi ulang yang dapat dipertukarkan
  • Kotak hadiah abu-abu yang menarik
Made in Germany

Made in Germany

i

"Made in Germany" adalah segel kualitas untuk barang-barang kelas atas yang diproduksi di Jerman. Segel ini menandakan keandalan, kepercayaan, dan produk bermerek dengan nilai tambah tinggi.

Ulasan

Produk ini belum memiliki ulasan

Sudah pernah mencoba produk ini? Yuk tulis reviewnya di sini.

Tulis Ulasan
Tahukah Kamu?
Faber-Castell menghasilkan lebih dari 2,3 miliar pensil kayu setiap tahun.
 Faber-Castell menghasilkan lebih dari 2,3 miliar pensil kayu setiap tahun.
Tahukah Kamu?
Faber-Castell menumbuhkan sekitar 20 m3 kayu setiap jamnya, setara dengan sekitar 1 beban truk.
Faber-Castell menumbuhkan sekitar 20 m3 kayu setiap jamnya, setara dengan sekitar 1 beban truk.
Tahukah Kamu?
Untuk produksi pensilnya sendiri, Faber-Castell hanya menggunakan kayu dari hutan yang dikelola secara lestari.
 Untuk produksi pensilnya sendiri, Faber-Castell hanya menggunakan kayu dari hutan yang dikelola secara lestari.
Tahukah Kamu?
Desain pensil kayu berubah dari bulat menjadi heksagonal / segitiga karena pensil sering jatuh terguling dari meja
Desain pensil kayu berubah dari bulat menjadi heksagonal / segitiga karena pensil sering jatuh terguling dari meja