Graf von Faber-Castell
loading data...
Perjalanan Faber-Castell untuk menjadi pemimpin pasar dibangun dengan landasan-landasan nilai yang telah lama dihadirkan oleh para pendiri perusahaan.
Melukis adalah bentuk ekspresi dengan kemungkinan kreativitas tanpa batas. Setiap orang, baik itu seniman profesional atau bukan, punya teknik dan selera masing-masing untuk menuangkan ekspresinya. Namun ada beberapa hal yang terkesan kecil yang sebenarnya bisa meningkatkan nilai seni lukisan Anda.
1. Jangan terpaku dengan warna hitam saat membuat outline. Untuk lukisan manusia misalnya, gunakan warna-warna terracota atau pastel sebagai outline agar muncul kesan kilau alami kulit. Untuk outline warna pastel, Pensil Pitt Pastel dari seri Creative Studio Faber-Castell adalah pilihan tepat karena produk ini mampu menciptakan garis tegas dan shading untuk membuat transisi warna sempurna.
2. Banyaknya pilihan palet warna membuat Anda terkadang malah kebingungan, dan akhirnya lukisan dipenuhi warna-warna tak menentu. Solusi untuk hal ini adalah dengan menciptakan harmoni warna dengan menggunakan teknik light wash. Sapu media lukisan dengan satu atau dua warna transparan, dan jadikan warna pilihan Anda tersebut sebagai acuan menciptakan harmoni warna.
3. Saat berkarya dengan cat, jangan perlakukan kuas seperti pensil. Sapuan kuas yang terlalu kuat akan menciptakan hasil lukisan yang kaku. Sebaliknya, pegang kuas dengan lembut dan gunakan gerakan pergelangan tangan untuk menciptakan garis-garis yang lebih luwes dan hidup.
4. Pastikan Anda menggunakan pensil yang tepat untuk tiap bagian lukisan. Pensil warna Goldfaber dengan gradasi warna lengkap bisa digunakan untuk membuat sketsa, mewarnai, serta memberikan shading dalam warna beragam. Ujung pensil yang kuat dan mudah ditajamkan bisa digunakan untuk membuat detail-detail halus untuk hasil lukisan yang lebih memuaskan.
5. Sapuan kuas memang bisa menciptakan lukisan dengan tekstur yang indah, namun ada masanya Anda menginginkan karya dengan sentuhan lebih halus. Caranya adalah dengan menggunakan cat yang telah diencerkan dan sapu kuas dengan lembut. Jika sapuan kuas masih belum memuaskan, selesaikan lukisan dengan pensil dengan warna netral untuk menghaluskan hasil akhirnya.
6. Tidak ada salahnya memindai hasil karya Anda untuk membuat versi digitalnya. Selain sebagai dokumentasi, versi digital ini bisa mempermudah saat Anda menggunakan karya untuk keperluan promosi, hak cipta, atau saat ingin mencetaknya pada media lain.
7. Nilai artistik lukisan dengan media kertas bisa ditambah dengan membuat ‘batas alami’. Caranya adalah dengan memotong pinggir lukisan tanpa menggunakan gunting atau pemotong kertas. Sisinya yang bergerigi karena disobek tangan bisa memunculkan keindahan tersendiri.
